Fakta Bersin, Batuk, Cegukan dan Mendengkur
Bersin, batuk, cegukan, dan mendengkur. Hal-hal alami
yang kadang membuat kita risih. Tapi, dibalik kerisihan kita akan aktivitas
alami itu, ternyata menyimpan fakta-fakta yang ditemukan oleh ahli kesehatan
seperti yang akan saya paparkan berikut : (Sumber ada dibagian bawah artikel)
Bersin
Bersin
merupakan aliran udara yang hebat melalui mulut dan hidung. Ini terjadi di luar
kemauan. Biasanya bersin terjadi karena ada partikel pengganggu dalam hidung
Anda. Ujung-ujung saraf di dalam hidung merangsang Anda bersin untuk
menyingkirkan partikel-partikel tersebut.
Penyebab lain
adalah udara dingin atau sakit flu. Pada saat sakit flu, banyak partikel asing
di dalam hidung Anda sehingga memaksa hidung merangsang bersin.
Yang perlu
Anda tahu tentang bersin yaitu kecepatan udara saat Anda bersin mencapai 166
kilometer per jam. Lalu saat bersih Anda akan mengeluarkan sampai 100.000
butiran kecil lendir dan mikro organisme. Itu sebabnya, saat bersin sebaiknya
Anda menutupi hidung dan mulut Anda karena dapat membahayakan orang lain.
Batuk
Sama seperti
bersin, ketika Anda batuk bertujuan untuk mengusir zat berbahaya dalam tubuh
Anda. Jika bersin terjadi karena ada partikel asing di hidung, maka batuk
terjadi karena ada partikel atau zat asing di dalam paru-paru atau tenggorokan.
Tujuannya untuk membersihkan paru-paru dari zat yang berbahaya saat saluran
pernapasan mulai terganggu. Batuk dapat pula menjadi upaya yang disengaja untuk
membersihkan tenggorokan. Batuk juga bisa menyebarkan kuman yang menyebabkan penyakit.
Karena itu, sebaiknya ketika batuk, Anda menutupi mulut Anda.
Cegukan
Cegukan
terjadi di luar kemauan atau tidak dapat dikontrol. Cegukan merupakan
pengambilan udara secara mendadak yang disebabkan karena kontraksi diafragma
secara tidak teratur. Penyebabnya karena gangguan organ-organ tubuh dekat
diafragma. Kejang ini menarik udara dari paru-paru melalui laring, membentur
epiglotis, menyebabkan pita suara bergetar. Oleh karena itu, akan menimbulkan
suara ’hik’ saat Anda cegukan.
Mendengkur
Saat tidur,
beberapa orang mendengkur atau mengorok. Suara kasar saat Anda tidur ini
biasanya disebabkan karena bernapas melalui mulut. Jaringan lembut pada
langit-langit mulut dekat tenggorokan bergetar karena udara melewatinya saat
Anda bernapas melalui mulut. Selain itu, bibir, pipi, dan lubang hidung Anda
juga ikut bergetar. Posisi yang umum menyebabkan mendengkur adalah tidur
terlentang. Hal ini karena mulut cenderung menganga dan lidah menghalangi
saluran pernapasan. Salah satu solusinya adalah dengan mencoba tidur miring.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar